si mini anak ke 7
Dari 9 bersaudara
Merantau kejakarta
Dibekali uang 7000 rupiah
Berbohong dengan ibu dirumah
Bilang ingin main ke kota sebelah
Karena fisiknyalah Orang tua nya gelisah
Bila berpergian jauh jangan parah
Kali ini si mini bertekad pergi
Dia tak mungkin jadi petani
Dengan fisik seperti ini
Seraya dia berjanji
Akan kembali bila sukses nanti
7000 rupiah terpakai untuk 4 hari
Dipasar tempat ia berhenti
Menggelandang di toko tepi
Menyaksikan aktivitas pasar setiap pagi
Perut lapar mencari arti
Lalu hadirlah penjual plastik kresek mini
faktor lucky dagangan laris
Usaha merintis berbuah manis
membuka toko plastik
Usaha loper koran ikut dilirik
Sampai akhirnya karena fisiknya
Dilirik oleh pembuat film terkemuka
Di tandem dengan warkop dki
Ucok baba memulai mimpi
Jatuh bangun dikehidupan ini
Orang pasar tak putus nyali
Jadi kenek pun jadi
Ngamen pun tak perduli
Sambil menunggu panggilan audisi
Begitulah hidup
Bukan meratap mengutuk
Tak ada habisnya lautan derita
Bila melihat kekurangan dimuka
Mencari kelebihan diri di maksimalkan
Usaha tak kenal putus diteruskan
Tak ada gengsi gensian
Roda kehidupan musti di kayuhkan
Selalu berpatokan
Rezeki adalah apabila telah dimakan
Yang digenggam belum tentu kepemilikan
Kebutuhan insan Telah Tuhan jaminkan
usaha & doa diamalkan
Carilah kebahagiaan
(KISAH UCOK BABA)