aku dengan manusia
padahal aku juga manusia
apalagi Tuhan seperti apa Dia rasa
kalau aku yang berkehendak
sudah kumusnahkan orang orang rusak
mungkin termasuk aku yang juga rusak
bau nafsu bodoh tamak begitu menyeruak
tapi itu artinya aku tidak ridha
hitam putih pandanganku semata
berbeda dengan maha melihatNya
tidak tidur tidak lupa tiada setara
derita ini karena kau perduli
dengan rasa tinggi dan sakit hati
hatimu masih digenggam mahluk
kejumawaan masih kau peluk
Tidak ada komentar:
Posting Komentar