tak bisa aku membayar dengan apapun
bahkan dengan seluruh hidupku
Dia berikan aku hati yang lapang
disaat dunia seperti genderang perang
tak ada hadiah yang paling indah
selain itu
Terimakasih ku pun tak akan bisa
menuliskan rasa syukur ini
aku ini begitu jahat
begitu keji kotor busuk hati
sombong dengki munafik
tapi kau masih memberi
ketenangan hati
kuharap ketenangan ini
bukanlah tujuanku
tak jadi maksudku
tak jadi hijabku
jalan masih panjang
tantangan membentang
kalah menang diujung petang
kalimah penyaksian saat ajal menjelang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar