Bagai bintang jatuh melesat terang
Abang untuk apa dia diciptakan
Aku bertanya tentang hikmah kehidupan
Mungkin kehidupannya kelam sia sia
Tapi 3 hari sakaratul mautnya bawa cerita
Kau miris dengan kehidupannya
Tapi kau sendiri iri pada kematiannya
Tak bawa tanggung jawab dan harta
Azab dibayar dimuka ringankan hisabnya
Mandinya tak banyak kotoran dan noda
Lambungnya sudah dikuras sebelumnya
Tuhan tiada sia sia segala penciptaan
Aku saja yang terbawa perasaan
Bertanya tanya kenapa aku dilahirkan
Manakala kesedihan tak sesuai harapan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar