Rabu, 27 Maret 2024

Sepotong Lambung Sejengkal Burung

nafsu bicara besarnya bak raksasa
hausnya serasa mau meminum samudera
nafsu dalamnya bak palung mariana
dendam amarah bertumpuk disana

nafsu meminta penebusan
nafsu memaksa pelepasan
tindakan diluar kewarasan
melebihi batas kemanusiaan

yang berakhir sebagai penjagal
bersimbah maksiat di ranjang binal
sanggup melanggar ketentuan Tuhan
demi secuil kepuasan kesementaraan

demi sepotong lambung sejengkal burung
cipratan hina - pujian semu membumbung
kemauan terus menuntut candu menyulut
berkubang kesesatan dunia carut marut
 

73.Al Muzamil 76.Al mudatsir 77.al qiyamah

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

اِنَّ نَا شِئَةَ الَّيْلِ هِيَ اَشَدُّ وَطْـاً وَّاَقْوَمُ قِيْلًا 
inna naasyi-atal-laili hiya asyaddu wath-aw wa aqwamu qiilaa

"Sungguh, bangun malam itu lebih kuat (mengisi jiwa); dan (bacaan di waktu itu) lebih berkesan."
(QS. Al-Muzzammil 73: Ayat 6)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

اِنَّ نَا شِئَةَ الَّيْلِ هِيَ اَشَدُّ وَطْـاً وَّاَقْوَمُ قِيْلًا 
inna naasyi-atal-laili hiya asyaddu wath-aw wa aqwamu qiilaa

"Sungguh, bangun malam itu lebih kuat (mengisi jiwa); dan (bacaan di waktu itu) lebih berkesan."
(QS. Al-Muzzammil 73: Ayat 6)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

ذَرْنِيْ وَمَنْ خَلَقْتُ وَحِيْدًا 
zarnii wa man kholaqtu wahiidaa

"Biarkanlah Aku (yang bertindak) terhadap orang yang Aku sendiri telah menciptakannya,"
(QS. Al-Muddassir 74: Ayat 11)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

سَاُ رْهِقُهٗ صَعُوْدًا 
sa-ur-hiquhuu sho'uudaa

"Aku akan membebaninya dengan pendakian yang memayahkan."
(QS. Al-Muddassir 74: Ayat 17)


Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

مَا سَلَـكَـكُمْ فِيْ سَقَرَ
maa salakakum fii saqor

""Apa yang menyebabkan kamu masuk ke dalam (Neraka) Saqar?""
(QS. Al-Muddassir 74: Ayat 42)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

قَا لُوْا لَمْ نَكُ مِنَ الْمُصَلِّيْنَ 
qooluu lam naku minal-musholliin

"Mereka menjawab, "Dahulu kami tidak termasuk orang-orang yang melaksanakan sholat,"
(QS. Al-Muddassir 74: Ayat 43)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَلَمْ نَكُ نُطْعِمُ الْمِسْكِيْنَ 
wa lam naku nuth'imul-miskiin

"dan kami (juga) tidak memberi makan orang miskin,"
(QS. Al-Muddassir 74: Ayat 44)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَكُنَّا نَخُوْضُ مَعَ الْخَـآئِضِيْنَ 
wa kunnaa nakhuudhu ma'al-khooo-idhiin

"bahkan kami biasa berbincang (untuk tujuan yang batil), bersama orang-orang yang membicarakannya,"
(QS. Al-Muddassir 74: Ayat 45)



Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَ كُنَّا نُكَذِّبُ بِيَوْمِ الدِّيْنِ 
wa kunnaa nukazzibu biyaumid-diin

"dan kami mendustakan hari Pembalasan,"
(QS. Al-Muddassir 74: Ayat 46)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَلَاۤ اُقْسِمُ بِا لنَّفْسِ اللَّوَّا مَةِ 
wa laaa uqsimu bin-nafsil-lawwaamah

"dan aku bersumpah demi jiwa yang selalu menyesali (dirinya sendiri)."
(QS. Al-Qiyamah 75: Ayat 2)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

بَلِ الْاِ نْسَا نُ عَلٰى نَفْسِهٖ بَصِيْرَةٌ 
balil-ingsaanu 'alaa nafsihii bashiiroh

"Bahkan manusia menjadi saksi atas dirinya sendiri,"
(QS. Al-Qiyamah 75: Ayat 14)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

لَا تُحَرِّكْ بِهٖ لِسَا نَكَ لِتَعْجَلَ بِهٖ 
laa tuharrik bihii lisaanaka lita'jala bih

"Jangan engkau (Muhammad) gerakkan lidahmu (untuk membaca Al-Qur'an) karena hendak cepat-cepat (menguasai)nya."
(QS. Al-Qiyamah 75: Ayat 16)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

اِنَّ عَلَيْنَا جَمْعَهٗ وَقُرْاٰ نَهٗ 
inna 'alainaa jam'ahuu wa qur-aanah

"Sesungguhnya Kami yang akan mengumpulkannya (di dadamu) dan membacakannya."
(QS. Al-Qiyamah 75: Ayat 17)
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

فَاِ ذَا قَرَأْنٰهُ فَا تَّبِعْ قُرْاٰ نَهٗ 
fa izaa qoro-naahu fattabi' qur-aanah

"Apabila Kami telah selesai membacakannya maka ikutilah bacaannya itu."
(QS. Al-Qiyamah 75: Ayat 18)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

ثُمَّ اِنَّ عَلَيْنَا بَيَا نَهٗ 
summa inna 'alainaa bayaanah

"Kemudian sesungguhnya Kami yang akan menjelaskannya."
(QS. Al-Qiyamah 75: Ayat 19)

* Via Al-Qur'an Indonesia https://quran-id.com

Senin, 25 Maret 2024

71.nuh 72.jin

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوْا رَبَّكُمْ ۗ اِنَّهٗ كَا نَ غَفَّا رًا 
fa qultustaghfiruu robbakum innahuu kaana ghoffaaroo

"maka aku berkata (kepada mereka), "Mohonlah ampunan kepada Tuhanmu, sungguh, Dia Maha Pengampun,"
(QS. Nuh 71: Ayat 10)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

يُّرْسِلِ السَّمَآءَ عَلَيْكُمْ مِّدْرَا رًا 
yursilis-samaaa-a 'alaikum midrooroo

"niscaya Dia akan menurunkan hujan yang lebat dari langit kepadamu,"
(QS. Nuh 71: Ayat 11)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَّيُمْدِدْكُمْ بِاَ مْوَا لٍ وَّبَنِيْنَ وَيَجْعَلْ لَّـكُمْ جَنّٰتٍ وَّيَجْعَلْ لَّـكُمْ اَنْهٰرًا 
wa yumdidkum bi-amwaaliw wa baniina wa yaj'al lakum jannaatiw wa yaj'al lakum an-haaroo

"dan Dia memperbanyak harta dan anak-anakmu, dan mengadakan kebun-kebun untukmu dan mengadakan sungai-sungai untukmu.""
(QS. Nuh 71: Ayat 12)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

اَلَمْ تَرَوْا كَيْفَ خَلَقَ اللّٰهُ سَبْعَ سَمٰوٰتٍ طِبَا قًا 
a lam tarou kaifa kholaqollohu sab'a samaawaating thibaaqoo

"Tidakkah kamu memperhatikan bagaimana Allah telah menciptakan tujuh langit berlapis-lapis?"
(QS. Nuh 71: Ayat 15)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

قُلْ اُوْحِيَ اِلَيَّ اَنَّهُ اسْتَمَعَ نَفَرٌ مِّنَ الْجِنِّ فَقَا لُوْۤا اِنَّا سَمِعْنَا قُرْاٰ نًا عَجَبًا 
qul uuhiya ilayya annahustama'a nafarum minal-jinni fa qooluuu innaa sami'naa qur-aanan 'ajabaa

"Katakanlah (Muhammad), "Telah diwahyukan kepadaku bahwa sekumpulan jin telah mendengarkan (bacaan)," lalu mereka berkata, "Kami telah mendengarkan bacaan yang menakjubkan (Al-Qur'an),"
(QS. Al-Jinn 72: Ayat 1)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَّاَنَّهٗ كَا نَ رِجَا لٌ مِّنَ الْاِ نْسِ يَعُوْذُوْنَ بِرِجَا لٍ مِّنَ الْجِنِّ فَزَا دُوْهُمْ رَهَقًا 
wa annahuu kaana rijaalum minal-ingsi ya'uuzuuna birijaalim minal-jinni fa zaaduuhum rohaqoo

"dan sesungguhnya ada beberapa orang laki-laki dari kalangan manusia yang meminta perlindungan kepada beberapa laki-laki dari jin, tetapi mereka (jin) menjadikan mereka (manusia) bertambah sesat."
(QS. Al-Jinn 72: Ayat 6)
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَّاَنَّا كُنَّا نَقْعُدُ مِنْهَا مَقَا عِدَ لِلسَّمْعِ ۗ فَمَنْ يَّسْتَمِعِ الْاٰ نَ يَجِدْ لَهٗ شِهَا بًا رَّصَدًا 
wa annaa kunnaa naq'udu min-haa maqoo'ida lis-sam', fa may yastami'il-aana yajid lahuu syihaabar roshodaa

"dan sesungguhnya kami (jin) dahulu dapat menduduki beberapa tempat di langit itu untuk mencuri dengar (berita-beritanya). Tetapi sekarang siapa (mencoba) mencuri dengar (seperti itu) pasti akan menjumpai panah-panah api yang mengintai (untuk membakarnya)."
(QS. Al-Jinn 72: Ayat 9)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَّاَنَّا ظَنَنَّاۤ اَنْ لَّنْ نُّعْجِزَ اللّٰهَ فِى الْاَ رْضِ وَلَنْ نُّعْجِزَهٗ هَرَبًا 
wa annaa zhonannaaa al lan nu'jizalloha fil-ardhi wa lan nu'jizahuu harobaa

"Dan sesungguhnya kami (jin) telah menduga, bahwa kami tidak akan mampu melepaskan diri (dari kekuasaan) Allah di bumi dan tidak (pula) dapat lari melepaskan diri (dari)-Nya."
(QS. Al-Jinn 72: Ayat 12)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَّاَنَّا مِنَّا الْمُسْلِمُوْنَ وَمِنَّا الْقٰسِطُوْنَ ۗ فَمَنْ اَسْلَمَ فَاُ ولٰٓئِكَ تَحَرَّوْا رَشَدًا
wa annaa minnal-muslimuuna wa minnal-qoosithuun, fa man aslama fa ulaaa-ika taharrou rosyadaa

"Dan di antara kami ada yang Islam dan ada yang menyimpang dari kebenaran. Siapa yang Islam, maka mereka itu telah memilih jalan yang lurus."
(QS. Al-Jinn 72: Ayat 14)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

قُلْ اِنِّيْ لَاۤ اَمْلِكُ لَـكُمْ ضَرًّا وَّلَا رَشَدًا
qul innii laaa amliku lakum dhorrow wa laa rosyadaa

"Katakanlah (Muhammad), "Aku tidak kuasa menolak mudarat maupun mendatangkan kebaikan kepadamu.""
(QS. Al-Jinn 72: Ayat 21)

* Via Al-Qur'an Indonesia https://quran-Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

قُلْ اِنْ اَدْرِيْۤ اَقَرِيْبٌ مَّا تُوْعَدُوْنَ اَمْ يَجْعَلُ لَهٗ رَبِّيْۤ اَمَدًا
qul in adriii a qoriibum maa tuu'aduuna am yaj'alu lahuu robbiii amadaa

"Katakanlah (Muhammad), "Aku tidak mengetahui, apakah azab yang diancamkan kepadamu itu sudah dekat ataukah Tuhanku menetapkan waktunya masih lama.""
(QS. Al-Jinn 72: Ayat 25)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

عٰلِمُ الْغَيْبِ فَلَا يُظْهِرُ عَلٰى غَيْبِهٖۤ اَحَدًا 
'aalimul-ghoibi fa laa yuzh-hiru 'alaa ghoibihiii ahadaa

"Dia Mengetahui yang gaib, tetapi Dia tidak memperlihatkan kepada siapa pun tentang yang gaib itu."
(QS. Al-Jinn 72: Ayat 26)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

اِلَّا مَنِ ارْتَضٰى مِنْ رَّسُوْلٍ فَاِ نَّهٗ يَسْلُكُ مِنْۢ بَيْنِ يَدَيْهِ وَمِنْ خَلْفِهٖ رَصَدًا 
illaa manirtadhoo mir rosuuling fa innahuu yasluku mim baini yadaihi wa min kholfihii roshodaa

"Kecuali kepada rasul yang diridai-Nya, maka sesungguhnya Dia mengadakan penjaga-penjaga (malaikat) di depan dan di belakangnya."
(QS. Al-Jinn 72: Ayat 27)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

لِّيَـعْلَمَ اَنْ قَدْ اَبْلَغُوْا رِسٰلٰتِ رَبِّهِمْ وَاَ حَا طَ بِمَا لَدَيْهِمْ وَاَ حْصٰى كُلَّ شَيْءٍ عَدَدًا
liya'lama ang qod ablaghuu risaalaati robbihim wa ahaatho bimaa ladaihim wa ahshoo kulla syai-in 'adadaa

"Agar Dia mengetahui, bahwa rasul-rasul itu sungguh, telah menyampaikan risalah Tuhannya, sedang (ilmu-Nya) meliputi apa yang ada pada mereka, dan Dia menghitung segala sesuatu satu per satu."
(QS. Al-Jinn 72: Ayat 28)

* Via Al-Qur'an Indonesia https://quran-id.com

kakek berkursi roda

apa bahayanya dia
hanya berkursi roda
pesawat mata mata
membomnya

tangan hilang 
kaki hilang
disiksa dipenjara
keluarga disandera

namun mereka 
tetap menakutinya
kakek berkursi roda
menumbuhkan gelora

(Syek Yasin 20 Tahun lalu)


68.Al Haqqah 69.Al. Maarij

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

سَخَّرَهَا عَلَيْهِمْ سَبْعَ لَيَا لٍ وَّثَمٰنِيَةَ اَيَّا مٍ ۙ حُسُوْمًا ۙ فَتَرَى الْقَوْمَ فِيْهَا صَرْعٰى ۙ كَاَ نَّهُمْ اَعْجَا زُ نَخْلٍ خَاوِيَةٍ 
sakhkhorohaa 'alaihim sab'a layaaliw wa samaaniyata ayyaamin husuumang fa tarol-qouma fiihaa shor'aa ka-annahum a'jaazu nakhlin khoowiyah

"Allah menimpakan angin itu kepada mereka selama tujuh malam delapan hari terus-menerus; maka kamu melihat kaum `Ad pada waktu itu mati bergelimpangan seperti batang-batang pohon kurma yang telah kosong (lapuk)."
(QS. Al-Haqqah 69: Ayat 7)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

فَهَلْ تَرٰى لَهُمْ مِّنْۢ بَا قِيَةٍ
fa hal taroo lahum mim baaqiyah

"Maka adakah kamu melihat seorang pun yang masih tersisa di antara mereka?"
(QS. Al-Haqqah 69: Ayat 8)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَحُمِلَتِ الْاَ رْضُ وَ الْجِبَا لُ فَدُكَّتَا دَكَّةً وَّا حِدَةً 
wa humilatil-ardhu wal-jibaalu fa dukkataa dakkataw waahidah

"dan diangkatlah bumi dan gunung-gunung, lalu dibenturkan keduanya sekali benturan."
(QS. Al-Haqqah 69: Ayat 14)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَا نْشَقَّتِ السَّمَآءُ فَهِيَ يَوْمَئِذٍ وَّاهِيَةٌ 
wangsyaqqotis-samaaa-u fa hiya yauma-iziw waahiyah

"dan terbelahlah langit, karena pada hari itu langit menjadi rapuh."
(QS. Al-Haqqah 69: Ayat 16)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَّا لْمَلَكُ عَلٰۤى اَرْجَآئِهَا ۗ وَيَحْمِلُ عَرْشَ رَبِّكَ فَوْقَهُمْ يَوْمَئِذٍ ثَمٰنِيَةٌ 
wal-malaku 'alaaa arjaaa-ihaa, wa yahmilu 'arsya robbika fauqohum yauma-izing samaaniyah

"Dan para malaikat berada di berbagai penjuru langit. Pada hari itu delapan malaikat menjunjung 'Arsy (singgasana) Tuhanmu di atas (kepala) mereka."
(QS. Al-Haqqah 69: Ayat 17)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

يَوْمَئِذٍ تُعْرَضُوْنَ لَا تَخْفٰى مِنْكُمْ خَا فِيَةٌ
yauma-izing tu'rodhuuna laa takhfaa mingkum khoofiyah

"Pada hari itu kamu dihadapkan (kepada Tuhanmu), tidak ada sesuatu pun dari kamu yang tersembunyi (bagi Allah)."
(QS. Al-Haqqah 69: Ayat 18)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَاَ مَّا مَنْ اُوْتِيَ كِتٰبَهٗ بِشِمَا لِهٖ ۙ فَيَقُوْلُ يٰلَيْتَنِيْ لَمْ اُوْتَ كِتٰبِيَهْ 
wa ammaa man uutiya kitaabahuu bisyimaalihii fa yaquulu yaa laitanii lam uuta kitaabiyah

"Dan adapun orang yang kitabnya diberikan di tangan kirinya, maka dia berkata, "Alangkah baiknya jika kitabku (ini) tidak diberikan kepadaku."
(QS. Al-Haqqah 69: Ayat 25)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَاِ نَّهٗ لَتَذْكِرَةٌ لِّلْمُتَّقِيْنَ
wa innahuu latazkirotul lil-muttaqiin

"Dan sungguh, Al-Qur'an itu pelajaran bagi orang-orang yang bertakwa."
(QS. Al-Haqqah 69: Ayat 48)

* Via Al-Qur'an Indonesia https://quran-id.com

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَاِ نَّهٗ لَحَـقُّ الْيَقِيْنِ
wa innahuu lahaqqul-yaqiin

"Dan sungguh, Al-Qur'an itu kebenaran yang meyakinkan."
(QS. Al-Haqqah 69: Ayat 51)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

تَعْرُجُ الْمَلٰٓئِكَةُ وَ الرُّوْحُ اِلَيْهِ فِيْ يَوْمٍ كَا نَ مِقْدَا رُهٗ خَمْسِيْنَ اَلْفَ سَنَةٍ 
ta'rujul-malaaa-ikatu war-ruuhu ilaihi fii yauming kaana miqdaaruhuu khomsiina alfa sanah

"Para malaikat dan Jibril naik (menghadap) kepada Tuhan, dalam sehari setara dengan lima puluh ribu tahun."
(QS. Al-Ma'arij 70: Ayat 4)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

فَا صْبِرْ صَبْرًا جَمِيْلًا
fashbir shobrong jamiilaa

"Maka bersabarlah engkau (Muhammad) dengan kesabaran yang baik."
(QS. Al-Ma'arij 70: Ayat 5)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

اِنَّهُمْ يَرَوْنَهٗ بَعِيْدًا 
innahum yarounahuu ba'iidaa

"Mereka memandang (azab) itu jauh (mustahil)."
(QS. Al-Ma'arij 70: Ayat 6)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَّنَرٰٮهُ قَرِيْبًا 
wa naroohu qoriibaa

"Sedangkan Kami memandangnya dekat (pasti terjadi)."
(QS. Al-Ma'arij 70: Ayat 7)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَّنَرٰٮهُ قَرِيْبًا 
wa naroohu qoriibaa

"Sedangkan Kami memandangnya dekat (pasti terjadi)."
(QS. Al-Ma'arij 70: Ayat 7)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

يَوْمَ تَكُوْنُ السَّمَآءُ كَا لْمُهْلِ 
yauma takuunus-samaaa-u kal-muhl

"(Ingatlah) pada hari ketika langit menjadi bagaikan cairan tembaga,"
(QS. Al-Ma'arij 70: Ayat 8)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَتَكُوْنُ الْجِبَا لُ كَا لْعِهْنِ 
wa takuunul-jibaalu kal-'ihn

"dan gunung-gunung bagaikan bulu (yang beterbangan),"
(QS. Al-Ma'arij 70: Ayat 9)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَلَا يَسْئَـلُ حَمِيْمٌ حَمِيْمًا 
wa laa yas-alu hamiimun hamiimaa

"dan tidak ada seorang teman karib pun menanyakan temannya,"
(QS. Al-Ma'arij 70: Ayat 10)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَمَنْ فِى الْاَ رْضِ جَمِيْعًا ۙ ثُمَّ يُنْجِيْهِ 
wa mang fil-ardhi jamii'ang summa yungjiih

"dan orang-orang di bumi seluruhnya, kemudian mengharapkan (tebusan) itu dapat menyelamatkannya."
(QS. Al-Ma'arij 70: Ayat 14)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

اِنَّ الْاِ نْسَا نَ خُلِقَ هَلُوْعًا 
innal-ingsaana khuliqo haluu'aa

"Sungguh, manusia diciptakan bersifat suka mengeluh."
(QS. Al-Ma'arij 70: Ayat 19)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

اِذَا مَسَّهُ الشَّرُّ جَزُوْعًا 
izaa massahusy-syarru jazuu'aa

"Apabila dia ditimpa kesusahan dia berkeluh kesah,"
(QS. Al-Ma'arij 70: Ayat 20)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَاِ ذَا مَسَّهُ الْخَيْرُ مَنُوْعًا 
wa izaa massahul-khoiru manuu'aa

"dan apabila mendapat kebaikan (harta) dia jadi kikir,"
(QS. Al-Ma'arij 70: Ayat 21)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

اِلَّا الْمُصَلِّيْنَ 
illal-musholliin

"kecuali orang-orang yang melaksanakan sholat,"
(QS. Al-Ma'arij 70: Ayat 22)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَا لَّذِيْنَ فِيْۤ اَمْوَا لِهِمْ حَقٌّ مَّعْلُوْمٌ 
wallaziina fiii amwaalihim haqqum ma'luum

"dan orang-orang yang dalam hartanya disiapkan bagian tertentu,"
(QS. Al-Ma'arij 70: Ayat 24)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

لِّلسَّآئِلِ وَا لْمَحْرُوْمِ 
lis-saaa-ili wal-mahruum

"bagi orang (miskin) yang meminta dan yang tidak meminta,"
(QS. Al-Ma'arij 70: Ayat 25)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَا لَّذِيْنَ يُصَدِّقُوْنَ بِيَوْمِ الدِّيْنِ 
wallaziina yushoddiquuna biyaumid-diin

"dan orang-orang yang mempercayai hari Pembalasan,"
(QS. Al-Ma'arij 70: Ayat 26)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَا لَّذِيْنَ هُمْ لِفُرُوْجِهِمْ حٰفِظُوْنَ 
wallaziina hum lifuruujihim haafizhuun

"dan orang-orang yang memelihara kemaluannya,"
(QS. Al-Ma'arij 70: Ayat 29)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

اِلَّا عَلٰۤى اَزْوَا جِهِمْ اَوْ مَا مَلَـكَتْ اَيْمَا نُهُمْ فَاِ نَّهُمْ غَيْرُ مَلُوْمِيْنَ 
illaa 'alaaa azwaajihim au maa malakat aimaanuhum fa innahum ghoiru maluumiin

"kecuali terhadap istri-istri mereka atau hamba sahaya yang mereka miliki maka sesungguhnya mereka tidak tercela."
(QS. Al-Ma'arij 70: Ayat 30)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

فَمَنِ ابْتَغٰى وَرَآءَ ذٰلِكَ فَاُ ولٰٓئِكَ هُمُ الْعٰدُوْنَ 
fa manibtaghoo warooo-a zaalika fa ulaaa-ika humul-'aaduun

"Maka barang siapa mencari di luar itu (seperti zina, homoseks, dan lesbian), mereka itulah orang-orang yang melampaui batas."
(QS. Al-Ma'arij 70: Ayat 31)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَا لَّذِيْنَ هُمْ لِاَ مٰنٰتِهِمْ وَعَهْدِهِمْ رٰعُوْنَ 
wallaziina hum li-amaanaatihim wa 'ahdihim roo'uun

"Dan orang-orang yang memelihara amanat dan janjinya,"
(QS. Al-Ma'arij 70: Ayat 32)

* Via Al-Qur'an Indonesia https://quran-id.com
وَا لَّذِيْنَ هُمْ بِشَهٰدٰتِهِمْ قَآئِمُوْنَ 
wallaziina hum bisyahaadaatihim qooo-imuun

"dan orang-orang yang berpegang teguh pada kesaksiannya,"
(QS. Al-Ma'arij 70: Ayat 33)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَا لَّذِيْنَ هُمْ عَلٰى صَلَا تِهِمْ يُحَا فِظُوْنَ 
wallaziina hum 'alaa sholaatihim yuhaafizhuun

"Dan orang-orang yang memelihara sholatnya,"
(QS. Al-Ma'arij 70: Ayat 34)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

عَلٰۤى اَنْ نُّبَدِّلَ خَيْرًا مِّنْهُمْ ۙ وَمَا نَحْنُ بِمَسْبُوْقِيْنَ
'alaaa an nubaddila khoirom min-hum wa maa nahnu bimasbuuqiin

"untuk mengganti (mereka) dengan kaum yang lebih baik dari mereka, dan Kami tidak dapat dikalahkan."
(QS. Al-Ma'arij 70: Ayat 41)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

عَلٰۤى اَنْ نُّبَدِّلَ خَيْرًا مِّنْهُمْ ۙ وَمَا نَحْنُ بِمَسْبُوْقِيْنَ
'alaaa an nubaddila khoirom min-hum wa maa nahnu bimasbuuqiin

"untuk mengganti (mereka) dengan kaum yang lebih baik dari mereka, dan Kami tidak dapat dikalahkan."
(QS. Al-Ma'arij 70: Ayat 41)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

فَذَرْهُمْ يَخُوْضُوْا وَيَلْعَبُوْا حَتّٰى يُلٰقُوْا يَوْمَهُمُ الَّذِيْ يُوْعَدُوْنَ 
fa zar-hum yakhuudhuu wa yal'abuu hattaa yulaaquu yaumahumullazii yuu'aduun

"Maka biarkanlah mereka tenggelam dan bermain-main (dalam kesesatan) sampai mereka menjumpai hari yang diancamkan kepada mereka,"
(QS. Al-Ma'arij 70: Ayat 42)

* Via Al-Qur'an Indonesia https://quran-id.com

Minggu, 24 Maret 2024

67.Al Qallam

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

نٓ ۚ وَا لْقَلَمِ وَمَا يَسْطُرُوْنَ 
nuuun, wal-qolami wa maa yasthuruun

"Nun. Demi pena dan apa yang mereka tuliskan,"
(QS. Al-Qalam 68: Ayat 1)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

مَاۤ اَنْتَ بِـنِعْمَةِ رَبِّكَ بِمَجْنُوْنٍ 
maaa angta bini'mati robbika bimajnuun

"dengan karunia Tuhanmu engkau (Muhammad) bukanlah orang gila."
(QS. Al-Qalam 68: Ayat 2)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَاِ نَّ لَكَ لَاَ جْرًا غَيْرَ مَمْنُوْنٍ 
wa inna laka la-ajron ghoiro mamnuun

"Dan sesungguhnya engkau pasti mendapat pahala yang besar yang tidak putus-putusnya."
(QS. Al-Qalam 68: Ayat 3)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَاِ نَّكَ لَعَلٰى خُلُقٍ عَظِيْمٍ
wa innaka la'alaa khuluqin 'azhiim

"Dan sesungguhnya engkau benar-benar, berbudi pekerti yang luhur."
(QS. Al-Qalam 68: Ayat 4)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

اِنَّا بَلَوْنٰهُمْ كَمَا بَلَوْنَاۤ اَصْحٰبَ الْجَـنَّةِ ۚ اِذْ اَقْسَمُوْا لَيَصْرِمُنَّهَا مُصْبِحِيْنَ 
innaa balaunaahum kamaa balaunaaa ash-haabal-jannah, iz aqsamuu layashrimunnahaa mushbihiin

"Sungguh, Kami telah menguji mereka (orang musyrik Mekah) sebagaimana Kami telah menguji pemilik-pemilik kebun, ketika mereka bersumpah pasti akan memetik (hasil)nya pada pagi hari,"
(QS. Al-Qalam 68: Ayat 17)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَلَا يَسْتَثْنُوْنَ
wa laa yastasnuun

"tetapi mereka tidak menyisihkan (dengan mengucapkan, "Insya Allah")."
(QS. Al-Qalam 68: Ayat 18)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

اَنْ لَّا يَدْخُلَنَّهَا الْيَوْمَ عَلَيْكُمْ مِّسْكِيْنٌ 
al laa yadkhulannahal-yauma 'alaikum miskiin

""Pada hari ini jangan sampai ada orang miskin masuk ke dalam kebunmu.""
(QS. Al-Qalam 68: Ayat 24)

* Via Al-Qur'an Indonesia https://quran-id.com
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

فَلَمَّا رَاَ وْهَا قَا لُوْۤا اِنَّا لَـضَآ لُّوْنَ 
fa lammaa ro-auhaa qooluuu innaa ladhooolluun

"Maka ketika mereka melihat kebun itu, mereka berkata, "Sungguh, kita ini benar-benar orang-orang yang sesat,"
(QS. Al-Qalam 68: Ayat 26)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

قَا لُوْا سُبْحٰنَ رَبِّنَاۤ اِنَّا كُنَّا ظٰلِمِيْنَ
qooluu sub-haana robbinaaa innaa kunnaa zhoolimiin

"Mereka mengucapkan, "Maha Suci Tuhan kami, sungguh, kami adalah orang-orang yang zalim.""
(QS. Al-Qalam 68: Ayat 29)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

فَا صْبِرْ لِحُكْمِ رَبِّكَ وَلَا تَكُنْ كَصَا حِبِ الْحُوْتِ ۘ اِذْ نَا دٰى وَهُوَ مَكْظُوْمٌ 
fashbir lihukmi robbika wa laa takung kashoohibil-huut, iz naadaa wa huwa makzhuum

"Maka bersabarlah engkau (Muhammad) terhadap ketetapan Tuhanmu, dan janganlah engkau seperti (Yunus) orang yang berada dalam (perut) ikan ketika dia berdoa dengan hati sedih."
(QS. Al-Qalam 68: Ayat 48)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

لَوْلَاۤ اَنْ تَدٰرَكَهٗ نِعْمَةٌ مِّنْ رَّبِّهٖ لَنُبِذَ بِا لْعَرَآءِ وَهُوَ مَذْمُوْمٌ
lau laaa ang tadaarokahuu ni'matum mir robbihii lanubiza bil-'arooo-i wa huwa mazmuum

"Sekiranya dia tidak segera mendapat nikmat dari Tuhannya, pastilah dia dicampakkan ke tanah tandus dalam keadaan tercela."
(QS. Al-Qalam 68: Ayat 49)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَاِ نْ يَّكَا دُ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا لَيُزْلِقُوْنَكَ بِاَ بْصَا رِهِمْ لَمَّا سَمِعُوا الذِّكْرَ وَيَقُوْلُوْنَ اِنَّهٗ لَمَجْنُوْنٌ 
wa iy yakaadullaziina kafaruu layuzliquunaka bi-abshoorihim lammaa sami'uz-zikro wa yaquuluuna innahuu lamajnuun

"Dan sungguh, orang-orang kafir itu hampir-hampir menggelincirkanmu dengan pandangan mata mereka, ketika mereka mendengar Al-Qur'an dan mereka berkata, "Dia (Muhammad) itu benar-benar orang gila.""
(QS. Al-Qalam 68: Ayat 51)

* Via Al-Qur'an Indonesia https://quran-id.com

Sabtu, 23 Maret 2024

67.Al Mulk

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

ثُمَّ ارْجِعِ الْبَصَرَ كَرَّتَيْنِ يَنْقَلِبْ اِلَيْكَ الْبَصَرُ خَا سِئًا وَّهُوَ حَسِيْرٌ
summarji'il-bashoro karrotaini yangqolib ilaikal-bashoru khoosi-aw wa huwa hasiir

"Kemudian ulangi pandangan(mu) sekali lagi (dan) sekali lagi, niscaya pandanganmu akan kembali kepadamu tanpa menemukan cacat dan ia (pandanganmu) dalam keadaan letih."
(QS. Al-Mulk 67: Ayat 4)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

وَلَـقَدْ زَيَّـنَّا السَّمَآءَ الدُّنْيَا بِمَصَا بِيْحَ وَجَعَلْنٰهَا رُجُوْمًا لِّلشَّيٰطِيْنِ وَاَ عْتَدْنَا لَهُمْ عَذَا بَ السَّعِيْرِ
wa laqod zayyannas-samaaa-ad-dun-yaa bimashoobiiha wa ja'alnaahaa rujuumal lisy-syayaathiini wa a'tadnaa lahum 'azaabas-sa'iir

"Dan sungguh, telah Kami hiasi langit yang dekat, dengan bintang-bintang dan Kami menjadikannya (bintang-bintang itu) sebagai alat-alat pelempar setan, dan Kami sediakan bagi mereka azab neraka yang menyala-nyala."
(QS. Al-Mulk 67: Ayat 5)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

تَكَا دُ تَمَيَّزُ مِنَ الْغَيْظِ ۗ كُلَّمَاۤ اُلْقِيَ فِيْهَا فَوْجٌ سَاَ لَهُمْ خَزَنَـتُهَاۤ اَلَمْ يَأْتِكُمْ نَذِيْرٌ
takaadu tamayyazu minal-ghoiizh, kullamaaa ulqiya fiihaa faujung sa-alahum khozanatuhaaa a lam ya-tikum naziir

"hampir meledak karena marah. Setiap kali ada sekumpulan (orang-orang kafir) dilemparkan kedalamnya, penjaga-penjaga (neraka itu) bertanya kepada mereka, "Apakah belum pernah ada orang yang datang memberi peringatan kepadamu (di dunia)?""
(QS. Al-Mulk 67: Ayat 8)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

اِنَّ الَّذِيْنَ يَخْشَوْنَ رَبَّهُمْ بِا لْغَيْبِ لَهُمْ مَّغْفِرَةٌ وَّاَجْرٌ كَبِيْرٌ
innallaziina yakhsyauna robbahum bil-ghoibi lahum maghfirotuw wa ajrung kabiir

"Sesungguhnya orang-orang yang takut kepada Tuhannya yang tidak terlihat oleh mereka, mereka memperoleh ampunan dan pahala yang besar."
(QS. Al-Mulk 67: Ayat 12)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

ءَاَمِنْتُمْ مَّنْ فِى السَّمَآءِ اَنْ يَّخْسِفَ بِكُمُ الْاَ رْضَ فَاِ ذَا هِيَ تَمُوْرُ 
a amingtum mang fis-samaaa-i ay yakhsifa bikumul-ardho fa izaa hiya tamuur

"Sudah merasa amankah kamu, bahwa Dia yang di langit tidak akan membuat kamu ditelan bumi ketika tiba-tiba ia terguncang?"
(QS. Al-Mulk 67: Ayat 16)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

اَمْ اَمِنْتُمْ مَّنْ فِى السَّمَآءِ اَنْ يُّرْسِلَ عَلَيْكُمْ حَا صِبًا ۗ فَسَتَعْلَمُوْنَ كَيْفَ نَذِيْرِ
am amingtum mang fis-samaaa-i ay yursila 'alaikum haashibaa, fa sata'lamuuna kaifa naziir

"Atau sudah merasa amankah kamu, bahwa Dia yang di langit tidak akan mengirimkan badai yang berbatu kepadamu? Namun kelak kamu akan mengetahui bagaimana (akibat mendustakan) peringatan-Ku."
(QS. Al-Mulk 67: Ayat 17)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

اَمَّنْ هٰذَا الَّذِيْ هُوَ جُنْدٌ لَّكُمْ يَنْصُرُكُمْ مِّنْ دُوْنِ الرَّحْمٰنِ ۗ اِنِ الْكٰفِرُوْنَ اِلَّا فِيْ غُرُوْرٍ 
am man haazallazii huwa jungdul lakum yangshurukum ming duunir-rohmaan, inil-kaafiruuna illaa fii ghuruur

"Atau siapakah yang akan menjadi bala tentara bagimu yang dapat membelamu selain (Allah) Yang Maha Pengasih? Orang-orang kafir itu hanyalah dalam (keadaan) tertipu."
(QS. Al-Mulk 67: Ayat 20)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

اَمَّنْ هٰذَا الَّذِيْ يَرْزُقُكُمْ اِنْ اَمْسَكَ رِزْقَهٗ ۚ بَلْ لَّجُّوْا فِيْ عُتُوٍّ وَّنُفُوْرٍ
am man haazallazii yarzuqukum in amsaka rizqoh, bal lajjuu fii 'utuwwiw wa nufuur

"Atau siapakah yang dapat memberimu rezeki jika Dia menahan rezeki-Nya? Bahkan mereka terus-menerus dalam kesombongan dan menjauhkan diri (dari kebenaran)."
(QS. Al-Mulk 67: Ayat 21)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

قُلْ هُوَ الَّذِيْۤ اَنْشَاَ كُمْ وَجَعَلَ لَـكُمُ السَّمْعَ وَا لْاَ بْصَا رَ وَ الْاَ فْــئِدَةَ ۗ قَلِيْلًا مَّا تَشْكُرُوْنَ
qul huwallaziii angsya-akum wa ja'ala lakumus-sam'a wal-abshooro wal-af-idah, qoliilam maa tasykuruun

"Katakanlah, "Dialah yang menciptakan kamu dan menjadikan pendengaran, penglihatan, dan hati nurani bagi kamu. (Tetapi) sedikit sekali kamu bersyukur.""
(QS. Al-Mulk 67: Ayat 23)

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

قُلْ هُوَ الَّذِيْۤ اَنْشَاَ كُمْ وَجَعَلَ لَـكُمُ السَّمْعَ وَا لْاَ بْصَا رَ وَ الْاَ فْــئِدَةَ ۗ قَلِيْلًا مَّا تَشْكُرُوْنَ
qul huwallaziii angsya-akum wa ja'ala lakumus-sam'a wal-abshooro wal-af-idah, qoliilam maa tasykuruun

"Katakanlah, "Dialah yang menciptakan kamu dan menjadikan pendengaran, penglihatan, dan hati nurani bagi kamu. (Tetapi) sedikit sekali kamu bersyukur.""
(QS. Al-Mulk 67: Ayat 23)

* Via Al-Qur'an Indonesia https://quran-id.com